Welcome

Salam Indonesia..Perkenalkan saya Alfred...seorang muda yang punya mimpi-mimpi dan senang belajar dari segala sumber yang baik untuk action mewujudkan mimpi-mimpi itu. Semoga postingan saya menjadi inspirasi bagi kita semua. Salam hangat....

Tentang Saya

My photo
Seorang Muda yang punya mimpi dan TAKE ACTION untuk Mewujudkannya...Salam hormat Kontak saya: fooalfred2412@gmail.com

BELAJAR START ACTION DARI SEEKOR PENGUIN


STOP DREAMING START ACTION! Halo Indonesia, jumpa lagi di sini...Apa kabar semua? Sudahkah anda start action untuk hari ini?? Kalau belum, ayo segera bangkit. Action untuk hal-hal yang anda impikan. Segera rintis dan raih mimpi anda. So STOP DREAMING START ACTION right now :D Temen-temen sekalian pada postingan kali ini, saya ingin sharing mengenai sebuah film yang oke punya, sangat cocok untuk dijadikan model dari kampanye STOP DREAMING START ACTION.

HAPPY FEET judul filmnya, sebuah film animasi yang dirilis oleh…….pada tahun 2006. Film ini berkisah tentang perjalanan hidup seekor penguin EMPEROR bernama Mumble Happy Feet yang bekerja keras mencapai mimpinya sekalipun terlahir cacat karena sewaktu masih dalam rupa telur, ia dijatuhkan oleh sang ayah. Dalam koloni penguin emperor antartika, setiap penguin diharuskan mampu bernyanyi secara unik dengan tujuan menarik perhatian lawan jenisnya. Jika seekor penguin betina tertarik dengan nyanyian si jantan dan sebaliknya, maka kedua pasangan penguin ini akan kawin dan berkembangbiak. Dalam Happy feet ini dikisahkan, penguin Memphis dan Norma Jean (ayah ibu Mumble) saling tertarik dengan nyanyian satu sama lain, kemudian memutuskan untuk kawin dan berkembangbiak. Setelah beberapa lama, lahirlah putra mereka Mumble dalam keadaan yang berbeda dengan penguin-penguin emperor lain, di mana ia menetas lebih lambat dibanding yang lain, terlahir dengan mata biru (penguin emperor berwarna hitam), dan yang paling buruk, si Mumble ini tidak bisa bernyanyi. Akibat kelainan yang ia miliki ini, dalam hidupnya, Mumble dikucilkan oleh penguin-penguin Emperor lain. Teman bermain Mumble saat itu hanyalah ibunya dan seekor penguin betina, Gloria. Walaupun terlahir dengan kelainan, ternyata Mumble memiliki keahlian lain, yaitu menari tap (TAP DANCE). Mumble terlahir dalam keadaan alam yang buruk, di mana saat itu terjadi krisis pangan yang mengakibatkan berkurangnya populasi ikan yang menjadi makanan para penguin. Para penguin saling berdebat mengenai penyebab krisis pangan ini. Ada yang berpendapat bahwa krisis terjadi sebagai akibat adanya “alien” (baca: manusia), dan ada yang berpendapat bahwa krisis disebabkan oleh kutukan dari dewa. Para tetua penguin lebih menekankan bahwa krisis disebabkan oleh kutukan dewa, bahkan menganggap kelahiran Mumble sebagai tanda-tanda adanya kutukan tersebut (kasihan ya…).

Suatu hari Mumble berusaha lari dari kejaran seekor singa laut yang ingin memangsanya sehingga tanpa sadar terbawa pergi cukup jauh dari koloninya. Dalam pelariannya, ia bertemu dengan sekelompok penguin Adelie yang akhinya menjadi teman-teman barunya. Mumble sangat senang karena teman-teman barunya ini, mau menerima dia apa adanya, bahkan mengagumi gerakan tap dance yang ia peragakan. Pada suatu waktu kelompok ini sedang bermain perosotan salju, kemudian tak sengaja mereka meluncur terlalu deras dan menabrak bongkahan salju sehingga mengakibatkan salju longsor dan selanjutnya mereka melihat sebuah mesin ekskavator terjatuh dari tebing es akibat longsoran salju ini. Melihat hal ini, timbul pertanyaan dalam diri Mumble, mengenai krisis pangan yang sedang melanda mungkinkah disebabkan karena “aliens”? Akhirnya Mumble memutuskan untuk kembali ke koloninya demi menjelaskan kejadian yang ia lihat dan memaparkan keyakinannya tersebut. Namun sesampainya di sana, tak satupun yang percaya pendapat dan teorinya. Ia malah diusir serta mendapat cemoohan dan hinaan dari seluruh penguin emperor yang tetap meyakini bahwa krisis disebabkan oleh kutukan dewa yang ditandai dengan kehadiran Mumble.

Berbekal keyakinan yang ia miliki, Mumble bersumpah akan membuktikan seluruh ucapan dan teori-teorinya. Ditemani teman-teman baru (para penguin Adelie) yang percaya kepadanya, ia pergi jauh menempuh ribuan mil dan berbagai rintangan berbahaya seperti kejaran 2 ekor paus pembunuh. Akhirnya Mumble dan kawan-kawan menemukan “alien” yang mereka cari dalam rupa sebuah kapal penangkap ikan yang yang sedang menjaring ikan dalam jumlah banyak dari dalam laut antartika. Mumble memutuskan untuk mengejar kapal tersebut. Ia tidak peduli dengan ganasnya ombak laut. Dengan gagah berani ia melompat sendirian terjun dari tebing salju yang sangat tinggi, meluncur deras ke dalam laut antartika yang ganas dan dingin. Beberapa waktu kemudian, Mumble terdampar di sebuah pantai, selanjutnya dibawa ke Penguin Exhibit di sebuah taman laut. Di sana Mumble berusaha, berkomunikasi dengan “alien” yang sedang menyaksikan dirinya, tak henti-hentinya ia berusaha berbicara dengan mereka. Namun apa daya, tak satupun dari mereka yang mengerti. Jatuh dalam keputusasaan, Mumble terduduk lesu. Pikirannya mengawang mengingat rumahnya, temen-temannya serta ayah-ibunya. Tiga bulan lamanya ia berkutat dengan kepasrahan terkurung dalam penjara kaca.

Suatu saat, seorang gadis kecil mengetuk-ngetuk kaca tempat Mumble terkurung. Mumble tersadar dan secara reflex merespon ketukan itu dengan gerakan Tap dance yang ia kuasai. Sang gadis cilikpun berlari. Mumblepun kecewa untuk sesaat. Ternyata si gadis kecil kembali bersama ibunya sambil berteriak kegirangan. Teriakan sang gadis mengundang orang di sekitar berkerumun menyaksikan tarian Mumble, memotret, dan menyebarluaskan tarian Mumble ini ke orang-orang. Melihat hal ini Mumble semakin semangat menarikan gerakan Tap Dancenya. Pada akhirnya, para ahli dari Taman Laut tersebut memutuskan untuk melepas Mumble kembali ke habitatnya disertai alat pelacak dengan tujuan penelitian. Bagi Mumble, hal ini merupakan kesempatan untuk membawa “alien-alien” menemui koloninya.

Ketika Mumble kembali, para penguin awalnya skeptis. Namun ketika Gloria menyadari adanya bunyi dari alat pelacak yang terpasang pada punggung Mumble, para penguin tersadar dan akhirnya membenarkan pendapat Mumble mengenai pengaruh “alien” dalam krisis pangan yang terjadi di antartika. Kemudian Mumble mengajak seluruh penguin untuk menari dengan tujuan menarik perhatian manusia. Sesaat kemudian tibalah rombongan peneliti yang melacak Mumble dan langsung merekam tarian penguin. Tak sadar para penelitipun larut dalam tarian dan ikut menari. Segera mereka membawa rekaman tarian penguin ini ke dunia manusia, kemudian mempublikasikannya secara luas. Potongan video ini membawa perdebatan bagi seluruh pemerintahan negara-negara di dunia bahkan menjadi isu internasional. Para manusia akhirnya menyadari bahwa eksploitasi ikan di laut antartika sudah melewati batas dan menyimpulkan mungkin saja tarian penguin yang mereka saksikan adalah usaha dari para penguin untuk berkomunikasi dengan manusia atas over eksploitasi yang mereka lakukan. Selanjutnya, para manusia mengambil suatu keputusan melarang semua kegiatan penangkapan ikan di laut antartika dan memperbaiki populasi ikan di sana.

Dari film ini apa yang bisa kita ambil???

1. Kegigihan seekor penguin muda yang terlahir berbeda dari lingkungannya yang bermimpi mendapat teman serta menanggulangi krisis di tempat hidupnya. Berbekal mimpi dan keyakinan kuatnya, ia nekad action, menerjang bahaya untuk mewujudkan mimpinya. Pada akhirnya ia berhasil mewujudkan semuanya dan hidup bahagia.

2. Cacat atau kekurangan yang kita miliki bukanlah hambatan untuk menggapai cita-cita. Tetaplah tekun berjuang mewujudkan apa yang kita impikan. Dengan restu-NYA pastilah kita bisa mewujudkan apa yang kita impikan. (nb: tentunya dengan ACTION yang nyata bukan sekadar dreaming doang :P)

3. Tetaplah tekun berusaha, action mewujudkan mimpi anda meskipun orang-orang di sekitar anda berkomentar negatif. Tapi jangan bertindak arogan dan semena-mena. Tetaplah menghormati pandangan-pandangan orang di sekitar anda karena mereka punya hak untuk berpendapat dan bicara, sedangkan anda punya hak untuk mendengar ataupun mengacuhkan pendapat mereka.

4. Film ini mengingatkan kita sebagai manusia agar jangan serakah dalam mengeksploitasi alam. Harus diingat bahwa kita tidak tinggal sendirian Ada makhluk hidup lain yang sekiranya tinggal bersama kita di alam ini, di mana mereka juga perlu makan, perlu tempat tinggal dan perlu berkembang biak. Jangan sampai keserakahan kita mengganggu kehidupan mereka.

5. Ada pendapat lain???? :P

So temen-temen sekalian, tunggu apa lagi? Mari kita tiru semangat Mumble sang penguin Anomali (karena terlahir berbeda), yang tetap bersemangat mengejar mimpinya, meskipun mendapat rintangan yang luar biasa hebatnya. Ayo segera action. Stop dreaming guys. Wake up. Make ur dreams come true with TRUE ACTION. STOP DREAMING and START ACTION right now.

0 comments:

wibiya widget

Design by Blogger Templates